Assalamua'alaikum Wr. Wb.
Dear blog,
Dengan penuh rasa bingung gue tulis catatan ini di blog, tanpa sebuah inspirasi sedikit pun. Tak tau akan jadi seperti apa tulisan ini. Satu yang pasti yang perlu gue tegaskan, gue nulis ini post karena kangen ngeBlog aja. hihihi
Sumpaaaahhh... Gue gak tau mau nulis apa, mau cerita apa, mau bagaimana. Biarkan tangan ini terus mengetik, mengetik, mengetik, mengetik, dan mengetik tulisan, tulisan, tulisan demi tulisan yang gak penting buat di baca, dibaca, dibaca, dan dibaca. *husss.. ngapain masih dibaca?
MASALAH.
Dear blog,
Dengan penuh rasa bingung gue tulis catatan ini di blog, tanpa sebuah inspirasi sedikit pun. Tak tau akan jadi seperti apa tulisan ini. Satu yang pasti yang perlu gue tegaskan, gue nulis ini post karena kangen ngeBlog aja. hihihi
Sumpaaaahhh... Gue gak tau mau nulis apa, mau cerita apa, mau bagaimana. Biarkan tangan ini terus mengetik, mengetik, mengetik, mengetik, dan mengetik tulisan, tulisan, tulisan demi tulisan yang gak penting buat di baca, dibaca, dibaca, dan dibaca. *husss.. ngapain masih dibaca?
MASALAH.
Akhir-akhir ini gue suka bingung sendiri, pernah suatu hari merasa gila sendiri. Gak tau kenapa dan mengapa, kayaknya sih sindrom mahasiswa stress itu mulai menjangkit pada jiwa dan raga gue. Menurut rumor yang sering gue denger mahasiswa tingkat akhir itu sangat rawan sekali menderita stress gini, bahkan ada yang sempat gila loh gara-gara kuliah. Gue penasaran, kenapa itu bisa terjadi.
Selidik punya selidik mahasiswa stress ini disebabkan karena himpitan sosial dan politik yang sangat rumit, sering kali mereka salah dalam merangkai kata sehingga mereka jadi cenderung sering melamun, ngomong sendiri, dan suka menyendiri. Singkat cerita, mereka yang seperti ini adalah para skripsier gagal, gagal dan terancam tidak lulus karena skripsi yang terus DITOLAK!!
Pertanyaan besar yang kini muncul di kepala gue, kenapa gue bisa bilang diri gue terjangkit wabah mahasiswa stress ini yaaa??? Sedangkan gue bukan lah seorang mahasiswa tingkat akhir yang terancam tidak lulus.
Lalu kenapa? Kenapa gue bisa merasa stress juga? KENAPAAAA...??????
PEMBAHASAN.
Semua ini karena gue, gak terbiasa sama tugas yang tiap hari ada aja yang dateng. Silih berganti, tak pernah usai lah kalo kata gue. Selama masih berstatus mahasiswa tugas ini gak akan pernah berhenti mengalir merasuki kehidupan gue.
Sebegini sulitkah menjadi mahasiswa? Sampai-sampai weekend pun gue habisin buat bikin tugass. Sungguh gue ngerasa tugas itu pembunuh masa bermain remaja yang paling kejam.
Bener-bener gak ada waktu buat santai lagi, gak ada waktu buat nonton ke bioskop, atau apalah itu.
Gak tau apa cuma mahasiswa farmasi aja yang ngalamin ini, tapi yang pasti kalo buat gue sebagai mahasiswa farmasi gak ada lagi waktu buat hang out, lebih parah lagi gak ada waktu buat pacar!!
Bayangin aja, tiap hari gue ngerjain tugas, pulang kuliah udah sore, bikin laporan praktek lah. Pokoknya gue jadi orang yang sok super sibuk banget sejak kuliah. aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaarrrgghhhh.......!!!! (Teriak sekenceng-kencengnya, nangis sekeras-kerasnya----> Biar dikira bener-bener stress :D